Penulis: Sarfan Tidore
Buku ini menyajikan pengalaman lapangan yang mendalam tentang kehidupan suku Dayak Gaai, penghuni bantaran sungai di Kampung Lesan Dayak, Kalimantan Timur. Masyarakat ini hidup di tengah kekayaan alam yang begitu melimpah, sehingga wilayah tersebut dijuluki sebagai Tempat Termegah di Indonesia.
Namun, di balik kekayaan alam ini, masyarakat Dayak Gaai menghadapi perjuangan berat untuk keluar dari lingkaran kemiskinan. Semakin keras mereka berusaha, semakin besar risiko mereka jatuh kembali ke dalam kemiskinan, ibarat sebuah piramida megah yang tumbuh di tengah-tengah kekayaan alam dan pesatnya perkembangan industri.
Meskipun begitu, masyarakat ini tidak menyerah. Mereka mengandalkan sumber daya budaya dan kearifan lokal untuk bertahan hidup. Kebudayaan mereka melibatkan kepercayaan, tanggung jawab moral antar sesama manusia, serta hubungan erat dengan alam yang menopang kehidupan mereka.
Relasi antara manusia dan alam ini tidak selalu harmonis. Di dalamnya selalu ada konflik dan keseimbangan, penderitaan dan kebahagiaan, yang menjadi gambaran kompleksitas hubungan manusia dengan alam.
Bagaimana masyarakat Dayak Gaai menghadapi paradoks antara kekayaan alam yang melimpah dan jerat kemiskinan? Buku ini mengajak pembaca untuk memahami perjuangan mereka dalam menjaga hubungan yang penuh tantangan antara budaya, manusia, dan alam.
Reviews
There are no reviews yet.